Afrika Selatan diteror tikus. Bukan tikus biasa, melainkan
tikus-tikus seukuran kucing. Dengan ukuran sebesar itu, tikus-tikus itu
mencari mangsa yang cukup besar. Bayi. Tikus itu bisa tumbuh hingga
hampir satu meter, dari moncong hingga ekor. Sementara gigi depannya
sepanjang 2,5 cm.
Pekan ini terjadi dua tragedi mengerikan. Tikus-tikus raksasa memakan
dua bayi dalam dua peristiwa berbeda. Lunathi Dwadwa (3) tewas dalam
tidurnya di kawasan kumuh di luar Cape Town. Sementara seorang bayi lain
menjadi mangsa tikus di Soweto, tak jauh dari Johannesburg pada hari
yang sama.
“Kami mendapat panggilan dari lokasi kejadian, tentang tewasnya bayi akibat serangan tikus,” kata polisi bernama Bongai Mhlongo.
“Kami menahan ibunya dengan tuduhan kelalaian yang mengakibatkan kematian,” imbuhnya.
Bulan lalu, Nomathemba Joyi (77) juga tewas setelah tikus-tikus raksasa memakan sisi kanan wajahnya.
Di kawasan kumuh Afrika Selatan, tikus raksasa biasa ditemukan di
tempat-tempat sampah. Tikus jenis itu bisa tumbuh hingga hampir satu
meter, dari moncong hingga ekor. Sementara gigi depannya sepanjang 2,5
cm.
Tikus-tikus itu diyakini termasuk jenis African Giant Pouched Rats,
salah satu jenis tikus terbesar dunia. Mereka lebih aktif di malam hari,
pemakan segala, dan bisa memproduksi 50 anak dalam setahun. Beberapa
suku di Afrika mengembangbiakkan tikus jenis itu untuk dimakan.
Sumber : Kaskus.us
Tidak ada komentar:
Posting Komentar